Minggu, 25 Januari 2009

BAB 11

MANAGEMENT KNOWLEDGE

1. Menelaah Peran dari Manajemen Pengetahuan dan Program-Program manajemen Pengetahuan dalam Bisnis
Manajemen pengetahuan adalah serangkaian proses untuk membuat, menyimpan, mentransfer, dan menerapkan pengetahuan dalam organisasi. Perusahaan memerlukan program menajemen pengetahuan telah menjadi aset produktif yang sentral dalam perekonomian di zaman ini, dan merupakan sumber keunggulan kompetitif yang potensial. Manajemen pengetahuan mengedepankan pembelajaran organisasi dengan meningkatkan kemampuan organisasi untuk belajar dari lingkungannya dan untuk memesukkan pengetahuan dalam proses bisnis. Sistem manajemen pengetahuan yang efektif memerlukan modal organisasional dan manajemen untuk meningkatkan budaya dan program pengetahuan untuk menajemen pengetahuan, termasuk dilantiknya seorang direktur pengetahuan ( chief knowledge officer). Ada tiga jenis utama sistem manajemn pengetahuan, yaitu :
• Sistem manajemen pengetahuan keseluruhan perusahaan
• Sistem kerja pengetahuan
• Teknik cerdas

2. Berbagai Jenis Sistem yang Digunakan untuk manjemen Pengetahuan Keseluruhan
Sistem manajemen pengetahuan keseluruahn perusahaan adalah upaya di seluruh perusahaan untuk mengumpulkan, menyimpan, mendistribusikan dan menerapkan data digital dan pengetahuan. Sistem pengetahuan terstruktur menyediakan basis data dan berbagi perangkat untuk mengorganisasikan dan menyimpan pengetahuan semi terstruktur, seperti e-mail atau multimedia. Sistem jaringan pengetahuan menyediakan direktori dan perangkat untuk mencari karyawan perusahaan berkeahlian tertentu yang merupakan sumber daya penting dari pengetahuan tersirat. Sering kali sistem semacam ini menyertakan perangkat kolaborasi kelompok ( termasuk wiki dan social bookmarking ), portal untuk menyerdehanakan akses informasi, perangkat pencarian, dan perangkat klasifikasi informasi berdasarkan sebuah taksonomi yang sesuai dengan organisasinya.

3. Jenis Sistem Kerja Pengetahuan yang Utama dan Menelaah Nilai yang Diberikan bagi Perusahaan
Sistem kerja pengetahuan mendukung penciptaan pengetahuan baru dan integrasinya dengan perusahaan. Sistem ini memerlukan akses yang mudah ke basis pengetahuan eksternal, perangkat keras komputer yang canggih yang dapat mendukung peranti lunak dengan banyak grafik, analisis, manajemen dokumen, dan kemampuan komunikasi dan antarmuka yang ramah pengguna. Kemampuan ini dapat meningkatkan produktivitas para pekerja pengetahuan yang dibayar mahal. Sistem kerja pengetahuan sering kali berjalan di workstation yang disesuaikan dengan fungsinya.

4. Berbagai Keuntungan Bisnis yang Diperoleh dari Penggunaan Teknik-Teknik Cerdas untuk Manajemen Pengetahuan
Kecerdasan buatan tidak memiliki fleksibilitas, keluasan dan keumuman dari kecerdasan manusia, tapi dapat digunakan untuk menangkap, mengodekan, dan memperluas manusia, tapi dapat digunakan untuk menggunakan kecerdasan buatan untuk membantunya menangkap dan menyimpan pengetahuan tersirat unutk menemukan pengetahuan untuk menghasilkan solusi bagi masalah tertentu yang terlalu besar dan kompleks untuk dianalisis oleh manusia dan membantu perusahaan mencari dan menyaring informasi.
Logika fuzzy adalah peranti lunak untuk menyatakan pengetahuan dalam bentuk aturan-aturan yang menggunakan nilai pendekatan atau subjektif. Logika fuzzy telah digunakan untuk mengontrol peralatan fisik dan mulai digunakan untuk aplikasi pengambilan keputusan secara terbatas.
Algoritme genetik mengembangkan solusi untuk masalah tertentu menggunakan proses genetik seperti kecocokan, persilangan , dan mutasi. Algoritme genetik mulai digunakan untuk masalah-masalah yang melibatkan optimalisasi, perancangan produk, dan pemantauan sistem industri, dimana terdapat banyak alternatif atau variabel yang harus dievaluasi untuk menghasilkan solusi yang optimal.
Agen inteligen adalah program peranti lunak dengan basis pengetahuan bawahan atau dipelajari yang melaksanakan tugas tertentu, berulang, dan dapat diprediksi bagi pengguna perorangan, proses bisnis atau aplikasi peranti lunak. Agen inteligen dapat diprogram untuk menelusuri data dalam jumlah besar unutk menemukan informasi yang berguna dan dalam beberapa kasus menindak lanjuti informasi tersebut atas nama pengguna.

BAB 10

E-COMMERCE : PASAR DIGITAL, BARANG DIGITAL

1. Fitur-Fitur yang Unik dari E-Commerce, Pasar Digital, Barang Digital
E-Commerce berkenaan dengan transaksi komersial digital di antara berbagai organisasi dan perorangan. Terdapat tujuh kelebihan dari teknologi e-commerce :
• Teknologi e-commerce ada di mana-mana , yang berarti teknologi ini tersedia di mana saja selama sebuah computer dapat terhuhung ke internet.
• Teknologi ini diterapkan secara global, memungkinkan transaksi komersial melewati batas negara dan budaya dengan jauh lebih nyaman dan dengan biaya yang lebih efektif dari pada dalam kerangka perdagangan yang tradisional.
• Teknologi ini dioperasikan dengan standar universal yang digunakan oleh semua negara di dunia, sementara sebagian besar teknologi perdagangan yang tradisional berbeda dari satu ke negara lainnya.
• Teknologi ini menjadikan informasi lebih kaya, memungkinkan penjual online menyampaikan pesannya kepada audiens yang beraneka ragam dan memperkaya isi pesan pemasarannya dengan teks, video, dan audio, suatu cara yang tidak mungkin digunakan dalam teknologi perdagangan yang tradisional, seperti radio, televisi, atau majalah.
• Teknologi e-commerce sifatnya interaktif , yang berarti memungkinkan komunikasi dua arah antara penjual dan pembeli dan memungkinkan penjual menghadapi pembeli sepertu layaknya pengalaman tatap muka. Tetapi jauh lebih banyak dan dalam skala global.
• Teknologi ini menigkatkan kepadatan informasi (jumlah dan kualitas informasi yang tersedia untuk semua partisipan pasar).
• Teknologi ini membuat personalisasi dan penyesuaian, dapat dilakukan penjual dengan mengarahkan pesan pemasaran kepada orang-orang tertentu dengan menyesuaikan pesan dengan namanya, minatnya, dan pembeliannya di waktu yang lalu.
2. Teknologi Internet telah Mengubah Proposisi Nilai dan Model Bisnis
Internet secara radikal mengurangi biaya pembuatan, pengiriman, penyimpanan informasi sementara membuat informasi tersebut semakin tersedia. Informasi tidak terbatas pada metode pengiriman fisik yang tradisional. Terlepasnya informasi dari salura-saluran rantai nilai yang tradisional memberikan pengaruh yang cukup mengganganggu pada model bisnis yang lama, dan menghasilkan model bisnis yang baru. Beberapa saluran tradisional untuk mempertukarkan informasi barang telah menjadi tidak diperlukan atau tidak ekonomis lagi, dan model-model bisnis yang didasarkan pada penggandaan informasi produk dan layanan mungkin tidak lagi diperlukan.
Internet dapat membantu perusahaan menciptakan dan mendapatkan keuntungan dengan cara-cara baru dengan menambahkan nilai pada produk dan layanan yang ada, atau dengan menyediakan fondasi bagi produk dan layanan baru. Banyak model bisnis yang berbeda untuk e-commerce di internet telah bermunculan, termasuk toko virtual, perantara informasi, perantara transaksi, ruang pasar internet, penyedia isi, penyedia layanan online, komunitas virtual dan portal.

3. Jenis-Jenis E-Commerce dan E-Commerce telah Mengubah cara Menjual dan Transaksi Bisnis ke Bisnis.
Tiga jenis e-Commerce yang utama adalah :
• Bisnis ke konsumen ( B2C )
• Bisnis ke bisnis ( B2B )
• Konsumen ke konsumen ( C2C )
Internet memberikan serangkaian teknologi yang tersedia secara universal untuk e-commerce yang dapat digunakan untuk menciptakan saluran-saluran baru untuk pemasaran, penjualan, dukungan pelanggan dan untuk menghilangkan perantara dalam transaksi jual beli. Kemampuan interaktif di web dapat digunakan untuk membangun sebuah hubungan yang lebih erat dengan pelanggan dalam pemasaran dan dukungan pelanggan. Teknologi yang menghasilkan informasi dan iklan yang telah dipersonalisasi dapat melalui saluran m-commerce. Jadi pereusahaan dapat mengurangi biaya dan meningkatkan layanan konsumen menggunakan situs web, juga termasuk e-mail dan bahkan akses telepon ke pusat layanan konsumen, untuk menyediakan informasi yang bermanfaat.

4. Peranan M-Commerce dalam Bisnis dan Mejelaskan Aplikasi-Aplikasi M-Commerce yang Penting
M-Commerce menggunakan internet dalam pembaelian produk dan layanan selainjuga menyampaikan pesan menggunakan perangkat mobile nirkabel. M-commerce sesuai dengan aplikasi berbasir lokasi, sepertu mencari hotel dan restoran setempat mengamati lalu lintas dan cuaca lokal, dan menyediakan personalisasi pemasaran berdasarkan lokasi. Telepon mobile dan perangkat genggam dapat digunakan untuk membayar tagihan melakukan aktivitas perbankan, berdagang saham, mengetahui jadwal transportasi terkini, dan mengunduh muatan digital, seperti musik, permainan dan video klip.

5. Beberapa Sistem Pembayaran Utama unutk E-Commerce
Sistem-sistem pembayaran elektronik yang mendasar untuk e-commerce adalah sistem pembayaran kartu kredit digital, dompet digital, sistem pembayaran digital dengan saldo terakumulasi, sistem pembayaran nilai tersimpan, uang tunai digital, sistem pembayaran rekan ke rekan, cek digital, dan sistem pembayaran dan penyampaian tagihan elektronik. Sistem saldo yang terakumulasi, sistem nilai tersimpan (termasuk kartu pintar), dan uang tunai digital bermanfaat untuk pembayaran mikro yang kecil.

Rabu, 21 Januari 2009

BAB 6

DASAR-DASAR INTELEGENSI BISNIS :
BASIS DATA DAN MANAJEMEN INFORMASI

1. Berbagai Konsep Dasar Oraganisasi File dan Masalah Pengelolaan Sumber Data
dalam Lingkungan File yang Tradisional

Sistem komputer mengorganisasikan data dalam hierarki yang dimulai dengan bit dan byte, lalu berlanjut ke field, record, file, dan basis data. Teknik manajemen file yang tradisional membuat organisasi sulit untuk melacak setiap bagian data yang digunakan secara sistematis dan mengatur data ini sehingga dapat diakses dengan mudah. Berbagai area dan kelompok fungsional uang berbeda diberikan izin untuk mengembangkan file sendiri. Seiring dengan waktu, lingkungan file tradisional ini menimbulkan masalah, seperti redundasi data dan kosistensi data, ketergantungan data program, tidak fleksibel, buruknya keamanan, serta kekurangan pembagian dan ketersediaan data.

2. Prinsip-prinsip Sistem Manajemen Basis Data dan Fitur Basis Data Relasional

Sistem manajemen basis data ( database management system – DBMS ) terdiri atas peranti lunak yang memungkinkan dilakukannya pemusatan data dan menajemen data sehingga kegiatan bisnis mempunyai seumber yang konsisten untuk semua data yang dibutuhkan. Sebuah basis data melayani banyak aplikasi sekaligus. Fitur yang paling penting dari DBMS adalah kemampuannya memisahkan tampilan data secara logika dan fisik. Pengguna bekerja dengan tampilan logis. DBMS mencari informasi sehingga pengguna tidak perlu memikirkan lokasi fisiknya.
Prinsip kapabilitas dari DBMS mencakup kemampuan definisi data, kamus data, dan bahasa data. Kapabilitas defenisi data menyatakan struktur dan isi dari basis data. Kamus data adalah file otomatis atau manual yang menyimpan informasi data dalam basis data. Bahasa manipulasi data seperti SQL adalah bahasa khusus untuk mengakses dan memanipulasi data di dalam basis data. Basis data relasional adalah untuk mengorganisasikan dan memelihara data dalam sistem informasi saat ini. Basis data relasional menyusun data ke dalam tabel dua dimensi dengan baris dan kolom yang disebut relasi. Setiap tabel berisi data tentang entitas dan atributnya. Setiap tabel juga berisi field kunci untuk mengindentifikasi secara unik setiap record untuk pencarian dan manipulasi.

3. Prinsip-prinsip yang Penting dalam Rancangan Basis Data

Mendesain basis data membutuhkan rancangan logis dan rancangan fisik. Rancangan logis memodelkan basis data dari sebuah perspektif bisnis. Model data organisasi seharusnya menggambarkan proses-proses bisnis dan kebutuhan pengambilan keputusan yang penting. Proses pembuatan struktur data yang kecil, stabil, fleksibel, dan adabtif dari sekelompok data yang rumit ketika merancang basis data relasional disebut normalisasi. Basis data relasional yang dirancang dengan baik tidak akan mempunyai hubungan banyak ke banyak, dan semua atribut untuk entitas tertentu hanya akan digunakan pada entitas itu.

4. Berbagai Perangkat dan Teknologi Penyediaan Informasi dari Basis Data untuk Meningkatkan Kenerja Bisnis dan Proses Pengambilan Keputusan.

Berbagai alat yang tangguh tersedia untuk menganalisis dan mengakses informasi di dalam basis data. Gudang data menggabungkan data saat ini dan data terdahulu dari berbagai sistem operasional yang berbeda dalam sebuah basis data pusat yang dirancang untuk pelaporan dan analisis. Gudang data mendukung analitis online ( online analytical processing – OLAP ). Basis data pada umumnya dapat dihubungkan lewat middleware ke web atau antarmuka web untuk memfasilitasi akses pengguna ke data internal perusahaan.

5. Peran Kebijakan Informasi, Adminstrasi Data, dan Penjaminan Kualitas Data dalam Manajemen Sumber Daya Data Organisasional

Mengembangkan lingkungan basis data membutuhkan kebijakan dan prosedur untuk mengelola data organisasi dan juga model data dan teknologi basis data yang baik. Kebijakan informasi yang formal mengelola pemeliharaan, distribusi, dan pengguna informasi di dalam organisasi. Dalam perusahaan besar, administrasi data formal bertanggung jawab atas kebijakan informasi, dan juga untuk perencanaan data, pengembangan kamus data, dan pemantauan penggunaan data dalam perusahaan. Basis data yang dirancang berguna untuk meminilisasi inkonsistensi dan redundansi data, audit kualitas data, dan peranti lunak pembersihan data.

BAB 5

NFRASTRUKTUR TI DAN TEKNOLOGI BARU

1. Definisi Infrastruktur TI dan Komponen-Komponennya

Infrastruktur TI adalaj sumber daya teknologi yang dibagi dalam perusahaan untuk menyediakan platform aplikasi system informasi perusahaan tersebut. Yang termasuk dalam insfrastruktur TI adalah peranti keras, peranti lunak, dan layanan yang dibagi di seluruh perusahaan.komponen utama insfrastruktur TI adalalh platform peranti keras computer, platform system operasi, platform peranti lunak perusahaan, platform jaringan dan telekommunikasi, peranti lunak manajemen basis data, platform internet dan layanan konsultasi serta intergrator system. Anda dapat lebih memahami nilai bisnis dari investasi infrastruktur TI dengan melihat insfrastruktur Ti sebagai sebuah platform layanan, dan juga seperangkat teknologi.

2. Identifikasi dan tahapan-tahapan dari Evolusi Infrastruktur TI

Ada lima tahap evolusi infrastruktur TI, yaitu :

• Infrastruktur TI tahap pertama adalah mesin akuntansi elektroni terspesialisasi yang merupakan komputer primitif yang digunakan untuk pekerjaan akuntasi.
• Infrastruktur TI dalam era Mainframe ( tahun 1959 hingga sekarang), dan terdiri dari sebuah mainframe yang melakukan pemroseskan terpusat yang dapat dihubungkan ke ribuan terninal, dan pada akhirnya beberapa komputasi terdesaentralisasi dan per departemen menggunakan komputer mini dalam dalam jaringan.
• Era PC (tahun 1981 hingga sekarang) dalam insfrastruktur TI didominasi oleh penggunaan komputer desktop dengan perangkatt produktivitas kantor.
• Infrastruktur yang lebih mendominasi pada era klien/server (tahun 1983 hingga sekarang ) terdiri atas jaringan klien desktop atau laptop hingga komputer server yang lebih kuat untu menangani kebanyakan pengelolahan dan pemrosesan data.
• Era komputasi internet perusahaan ( tahun 1992 hingga sekarang ) didominasi oleh sejumlah besar PC yang disambung ke dalam LAN dan penggunaan standar dalam peranti yang semakin meluas untuk menghubungkan jaringan yang berbeda dan perangkat-perangkat yang terhubung ke jaringan keseluruhan perusahaan sehingga informasi dapat bergerak bebas dalam perusahaan.

3. Penggerak-Penggerak Teknologi dari Evolusi Infrastruktur TI

Sejumlah perkembangan teknologi telah menggerakan transformasi berkelanjutan insfrastruktur TI. Hukum Moore menjelaskan peningkatan eksponensial dalam daya pemrosesan dan penurunan eksponensial dalam biaya teknologi komputer, melipatgandakan prosesor setiap 18 bulan sekali., dan menurunkan harga komputasi setengahnya. Hukum penyimpanan digital menjelaskan penurunan eksponensial dalam biaya penyimpanan data, yang bunyinya : Jumlah kilobyte data yang dapat disimpan dalam media magnetik dengan biaya $ 1 menjadi dua kali lipat setiap 1 bulan. Hukum Metcalfe membantu menjelaskan semakin banyaknya penggunaan komputer dengan menunjukan bahwa nilai sebuah tersebut semakin banyak lagi. Yang juga menggerakkan pertumbuhan dalam pengunaankomputer adalah turunnya biaya komunikasi dengan cepatdan semakin banyaknya kesepakatan dalam industri teknologi untuk menggunakanstandar-standar komputasi dan komunikasi.

4. Tren-Tren Platform Peranti Keras Komputer Kontemporer

Tren-tren platform peranti keras dan peranti lunak kontemporer menjawab kebutuhan untuk mengurangi biaya insfrastruktur TI, untuk menggunakan sumber komputasi secara lebih efisien, untuk menintegrasikan informasi di berbagai platform, da untuk memberikan fleksibilitas dan layanan yang baik bagi perusahaan dan para pelanggannya. Integrasi platform komputasi dan telekomunikasi, komputasi grid, komputasi edge, dan komputasi berdasarkan permintaan menunjukan bahwa semakin banyak proses komputasi yang berlangsung di jaringan. Komputasi grid meliputi komputer jarak jauh secara geografis terhadap sebuah jaringan untuk menciptakan grid komputasional yang menggabungkan daya semua komputer pada jaringan untuk menangani masalah komputasi yang besar. Komputasi edge menyeimbangkan pemrosesan ke beberapa server. Komputasi edge menyeimbangkan pemrosesan beban kerja untuk aplikasi berbasis Web den mendistribusikan bagian-bagian muatan web, logika, dan pemrosesan ke beberapa server. Prosesor multicore adalah mikroprosesor dengan dua prosesor atau lebih yang berguna untuk meningkatkan pekerjaan, mengurangi pemakaian daya, dan meningkatkan efisiensi pemrosesan banyak tugas pada saat bersamaan.

5. Tren-Tren Platform Peranti Keras Komputer Kontemporer

Tren-tren platform peranti lunak kontemporer meliputi semakin banyaknya pengguna Linux, peranti lunak open source, dan Java serta peranti lunak untuk integrasi perusahaan dan outtsourcing peranti lunak. Peranti lunak open source diproduksi dan dipelihara oleh komunitas programer global dan dapat di unduh gratis. Linux adalah sebuah sistem operasi open source yang elastis, tangguh, yang dapat berjalan di berbagai platform peranti keras dan digunakan secara luas untuk menjalankan server web. Java adalah sistem operasi dan bahasa pemograman yang tidak terpengaruh peranti keras dan merupakan yang terbaik dalam lingkungan pemograman interaktif untuk web. Peranti lunak integrasi perusahaan meliputi aplikasi perusahaan dan middleware seperti peranti lunak integrasi aplikasi perusahaan. Tidak seperti peranti lunak EAI, layanan web digabungkan dengan komponen peranti lunak bedasarkan standar web terbuka yang tidak dibatasi oleh produk dan dapat bekerja dengan segala peranti lunak aplikasi dan sistem operasi. Mashup adalah aplikasi peranti lunak yang baru, layanan yang didasarkan pada penggabungan aplikasi peranti lunak yang berbeda menggunakan jaringan data berkecepatan tinggi,standar komunikasi universal, dan kode open source.

6. Tantangan dari Pengelolaan Infrastruktur TI dan Solusi Manajemen

Tantangan-tantangan infrastruktur yang utama meliputi menghadapi perubahan infrastruktur, menyepakati manajemen dan tatakelola inssfrastruktur, dan melakukan investasi secara bijak. Petunjuk solusinya meliputi model kekuatan kompetitif untuk menentukan berapa banyak pengeluaran untuk insfrastruktur TI dan dimana seharusnya investasi strategis dalam insfrastruktur dilakukan, dan menghitung biaya kepenilikan total (total cost of ownership – TCO) aset teknologi informasi. Biaya total dari kepemilikan sumber daya teknologi tidak hanya sekadar biaya peranti keras dan peranti lunak saja, tetapi juga biaya upgrade, pemeliharaan, bantuan teknis, serta pelatihan peranti keras dan peranti lunak.

BAB 12

PERENCANAAN SISTEM DAN PERKEMBANGAN

1. Tujuan dari Perencanaan Sistem Informasi dan Perkembangannya agar kita dapat menjelaskan langkah-langkah dalam perencanaan IT, yaitu :
• Dapat menciptakan sebuah perusahaan IT dengan misi perusahaan yang telah terencana.
• Dapat menciptakan Artikulasi visi IT dalam suatu organisasi dengan jelas.
• Menciptakan rencana strategis dan taktis.
• Membuat rencana operasi untuk mencapai visi dan misi.
• Membuat anggaran untuk memastikan bahwa sumber daya tersedia dalam mencapai misi dan visi.
Dengan demikian sebuah perusahaan IT mempunyai misi yang penting untuk beberapa tahun ke depan yaitu komunikasi overarching. Sedangkan visi dari perusahaan IT dapat mengkombinasikan perangkat keras, perangkat lunak dan jaringan guna mendukung jalannya misi perusahaan.

2. Pengembangan Sistem Siklus hidup

Secara tekhnis komponen yang ada dapat dikembangkan dengan alat-alat yang tersedia. Tim juga harus mempertimbangkan organisasi yang memiliki investasi dalam perangkat keras, perangkat lunak, dan peralatan telekomunikasi. Misalnya, jika perusahaan baru membeli ratusan unit komputer tertentu,tidak mungkin manajemen akan menyetujui pembelian komputer lain yang satu model untuk aplikasi baru.

3. Studi Kelayakan Ekonomi
Seperti proyek pembangunan yang baru harus dibenarkan secara ekonomis, sehingga organisasi ekonomi dapat melakukan studi kelayakan. Jika nilai ROI positif, maka sistem ekonomi layak atau biayanya dibenarkan. Jangan sampai sistem yang dikembangkan beberapa tahun tidak mendapat keuntungan kecuali biaya pembangunan.

4. Persyaratan Definisi
Persyaratan sistem adalah fungsi bahwa sistem diharapkan untuk memenuhi fitur-fitur dan dapat melakukan tugasnya. Ketika menentukan analisis sistem yang diusulkan, harus layak untuk perusahaan.

5. Pelaksanaan
Pelaksanaan yang baru, yang disebut juga penyampaian, terdiri dari dua langkah yaitu konversi dan pelatihan. Konversi terjadi bila suatu operasi beralih dari menggunakan sistem yang lama untuk menggunakan sistem baru.

6. Konversi Paralel
Dalam konversi paralel, sistem lama yang digunakan bersama dengan sistem baru yang ditentukan untuk jangka waktu tertentu.

7. Metod Tangkas
Untuk mengatasi tantangan ini, ada metode alternatif yang muncul secara kolektif disebut metode tangkas. Semua metode Tangkas bertujuan Tujuan utama adalah untuk meningkatkan kode-meninjau proses mencari dan pemasangan pemrograman.

8. Proyek Perencanaan Dan Manajemen Alat
Beberapa alat yang meliputi perencanaan dan pengelolaan pembangunan system informasi. Dari IBM Rational Portfolio Manager adalah perangkat lunak yang membantu organisasi saat rencana investasi dalam sistem baru, dan kemudian manajer proyek merencanakan pengiriman.

9. Integrasi System
Integrasi sistem informasi melihat kebutuhan keseluruhan organisasi, atau setidaknya dari divisi utamanya. Perusahaan harus sering bergelut dengan distribusi, lingkungan heterogen diisi dengan aplikasi khusus untuk menjalankan tugas-tugas yang tidak dapat diakses oleh system. Integrasi sistem seringkali lebih menantang daripada sistem pembangunan. Misalnya, manajer pemasaran dapat memiliki banyak informasi untuk pengambilan keputusan jika mereka memiliki akses yang mudah ke akuntansi dan data keuangan mereka sendiri melalui pemasaran IS. Sistem integrators juga harus cukup berpengalaman dalam masalah hardware dan software.

Minggu, 11 Januari 2009

Dampak Internet Bagi Perkembangan Anak

Dampak Internet Bagi Perkembangan Anak

Kemajuan pada bidang teknologi tiap suatu Bangsa berbeda-beda bergantung dari pandangan dari tiap-tiap masyarakatnya dalam memahami akan kehadiran internet pada sekarang ini. Di masa modern kali ini, walaupun Indonesia masih termasuk negara yang sedang berkembang namun arus teknologi yang datang menerpa tak bisa dihindarkan. Sebagai Negara yang berkembang, Indonesiatidak boleh begitu saja mengabaikan perkembangan teknologi, tentu saja untuk arah kemajuan bangsa.
Pengenalan Internet kepada Anak-anak sejak dini juga salah satu faktor yang akan mempengaruhi maju tidaknya suatu Bangsa di masa depan. Diperkirakan Teknologi Informasi ini akan semakin berkembang dan akan banyak digunakan di masa depan. Oleh karena itu, banyak orang tua yang sangat antusias untuk memperkenalkan Internet kepada Anak-anaknya guna menyambut masa depan. Berbagai macam Ilmu Pengetahuan yang berguna bagi perkembangan Anak dapat ditemukan di Internet. Khususnya para remaja, mereka bisa mendapat berbagai macam pengetahuan akan banyak hal melalui internet. Mulai dari pengetahuan yang besifat edukatif seperti yang terdapat dalam www.wikipedia.com atau www.encarta.com, yang merupakan web berisi banyak informasi pengetahuan layaknya ensiklopedia.
Para remaja yang digambarkan sebagai penerus bangsa Indonesiaharuslah mampu menjawab segala tantangan Zaman. Segala bentuk pengetahuan bisa di dapat di internet. Tak hanya pengetahuan edukasi saja yang bisa didapat melalui internet, namun hiburan pun bisa ditemukan dalam internet. Situs hiburan sangatlah beragam, bagi remaja yang menyukai musik dan video klip maka bisa membuka www .youtube.com atau www .mtv.com, lain halnya remaja yang menyukai foto dan ingin sharing dengan sesama fotografer bisa membuka www.Corbis.com; www.flickr.com; Fotografer.net dan www.photobucket.com. permainan layaknya Play Stasionpun bisa dimainkan diinternet bahkan bisa di download dan di transfer ke computer dan masih banyak lagi hiburan yang bisa didapat di internet.
Bagi remaja yang ingin memprluas pergaulan bisa juga memanfaatkan fasilitas seperti www.Friendster.com, www .myspace.com serta layanan Blog atau tetap ingin keep in touch dengan teman bahkan keluarga yang jauh keberadaannya, maka bisa membuat fasilitas E-mail atau menggunakan Chatting yang sekarang sudah dilengkapi dengan web Camera. Di internet pun kita bisa membuka peluang apa pun, seperti layanan bea siswa yang sangat bermanfaat bagi para pelajar, layanan Home schooling melalui internet seperti contohnya Universitas Adelaide di Australia dengan Web nya www.mycology.adelaide.edu.au. Dengan kata lain apapun bisa dilakukan oleh internet yang merupakan jaringan teknologi terluas dan mengglobal.
Akan tetapi di sisi lain, setiap perkembangan teknologi tidak luput dari dampak negatifnya. Karena itu semua sudah menjadi sunnahtullah. Berikut ini Kami paparkan sedikit dampak positif dan dampak negatif internet bagi perkembangan Anak :

• Dampak Positif
1. Memperkaya pengetahuan genarasi muda bangsa dalam meningkatkan mutu dan kualitas bangsa itu sendiri di mata Dunia.
2. Ilmu Pengetahuan Anak akan semakin luas karena berbagai macam Ilmu Pengetahuan ada di Internet.
3. Anak bisa berkenalan dengan Anak lain yang berbeda wilayah atau Negara sehingga kemampuan berkomunikasi dengan bahasa lain juga menjadi hal yang patut di banggakan, dan lain-lain.
4. Memudahkan siswa ataupun anak dalam mengerjakan tugas maupun mencari materi pelajaran di sekolah.
5. Menjadikan anak tidak ketinggalan akan teknologi yang semakin berkembang dari hari ke hari.

• Dampak Negatif
1. Terdapat situs-situs dan permainan yang dapat menggangu perkembangan Si Anak seperti Pornografi, Permainan yang berbau kekerasan dan lainnya.
2. Kecanduan pada dunia Komputer dan Internet yang juga dapat mempengaruhi perkembangan Si Anak.
3. Kurangnya sosialisasi dengan orang terdekat karena kesukaannya akan bermain internet.


PENANGGULANGAN DAMPAK NEGATIF
Ada beberapa cara untuk menanggulangi dan memperkecil dampak negatif internet bagi Perkembangan Anak :
1. Pihak Orang Tua
• Orang tua harus memperkenalkan Internet secara langsung kepada anaknya bukan orang lain. Perkenalan meliputi manfaat berinternet, cara penggunaannya, dll.
• Tempatkan Komputer pada ruang utama. Hal ini untuk memantau apa saja yang sedang dilakukan si anak saat Browsing.
• Atur dan batasi waktu Anak untuk Browsing.
• Memasang software untuk memblok situs-situs yang berbau negatif seperti situs Pornografi, Kekerasan, dan lain-lain yang berpengaruh pada perkembangan si anak itu sendiri.
• Memilih permainan yang sesuai dengan umur si Anak.

2. Pihak Sekolah
• Memberikan arahan situs – situs yang bermanfaat dan juga menarik untuk pendidikan Si Anak.
• Menasehati bahwa situs-situs negatif itu sangat merusak perkembangan si Anak secara langsung.
• Menegur dan memberikan hukuman (sanksi) yang tegas kepada siapa saja yang membuka situs-situs yang berbau negatif.

3. Pihak Masyarakat
• Pemerintah, Lembaga teknologi, atau Komunitas teknologi harus cepat memberikan suatu solusi yang terbaik dalam penangggulangan dampak negatif yang akan mempengaruhi perkembangan Generasi Bangsa.
• Sebaiknya penyedia usaha Warung Internet (Warnet) juga berperan aktif untuk mengurangi dampak negatif itu sendiri dengan cara memasang software pemblok situs-situs negatif dan memasang tempat browsing yang terbuka, tidak terlalu ditutup-tutupi.
• Masyarakat juga sebaiknya membagi Warnet menjadi beberapa kelas, seperti warnet kelas dewasa dan dan warnet kelas remaja dan anak-anak.
Melihat dampak negatif dan positif dari teknologi Audio Visual khususnya Internet di atas, dapat disimpulkan bahwa bila dibandingkan dengan dampak negatif maka dampak positifnya adalah jauh lebih banyak, jadi tidak mungkin kalau sampai dilarang di Inonesia.
Jadi, kesimpulannya adalah setiap teknologi mempunyai berbagai dampak baik positif maupun negative. Apabila adanya pengawasan dan dukungan dari orang-orang terdekat yang dalam hal ini adalah orang tua maka penyimpangan yang terjadi di penggunaan internet bisa diminimalisir atau bahkan dihilangkan. Sehingga perlu adanya tindak kooperatif dan kerjasama yang baik antara remaja dan orang tuanya.

Senin, 05 Januari 2009

TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

BAB 3
SISTEM INFORMASI, ORGANISASI , DAN STRATEGI

INTI DARI PEMBAHASAN PADA BAB 3 YAITU :

• Model Daya Kompetitif Porter dan Model Rantai nilai Memtau Bisnis Menggunakan Sistem Informasi untuk Keunggulan Kompetitif.
Dalam model daya kompetitif porter , posisi strategis perusahaan dan strateginya ditentukan oleh kompetisi dengan pesaing tradisional langsungnya tetapi juga di pengaruhi pemain baru di pasar, barang dan jasa pengganti, pemasok, dan pelanggan. System informasi juga membantu perusahaan bersaing dengan mempertahankan harga yang rendah,membedakan barang dan jasa berfokus pada peluang pasar, memperkuat hubungan pelanggan dan pemasok, meningkatkan batasan entri pasar dengan operasional yang sangat baik.
Model rantai nilai menyoroti kegiatan tertentu dalam bisnis dimana strategi kompetitif dan system informasi memiliki pengaruh yang kuat. Model ini memandang perusahaan sebagai serangkaian aktifitas utama dan pendukung yang menambahkan nilai pada barang dan jasa perusahaan. Aktivitas utama terkait secara langsung dengan produksi dan distribusi, sementara aktifitas pendukung memungkinkan pengiriman aktifitas utama. Rantai nilai perusahaan terhubung ke rantai nilai pemasok, distributor, dan pelanggannya. Jaring nilai terdiri atas system informasi yang meningkatkan kompetisi pada tingkat


industri dengan mempromosikan penggunaan standar dan konsorsium industri, da dengan membuat bisnis dapat bekerja lebih efisien dengan mitra nilainya.

• Sistem Informasi Membantu Bisnis Menggunakan Sinergi, Kompetisi Inti, dan Strategi Berdasarkan Jaringan untuk Mencapai Keunggalan Kompetitif.
Karena perusahaan terdiri atas banyak unit bisnis, system informasi mampu menciptakan efisiensi tambahan atau peningkatan layanan dengan menyatukan operasi unit-unit bisnis yang berbeda. System informasi inmemantu bisnis mengangkat kompetensi intinya dengan mempromosikan pembagian pengetahuan di sepanjang unit bisnis. System informasi memfasilitasi model bisnis berdasarkan jaringan pengguna atau pelanggan yang besar yang memanfaatkan ekonomi jaringan. Strategi perusahaan virtual menggunakan jaringan untk terhubung ke perusahaan lain sehingga perusahaan lain untuk membangn, memasarkan dan mendistribusikan barang dan jasa. Dalam ekosistem bisnis, banyak industri bekerja untuk memberikan nilai ke pelanggan. System informasi mendukung jaringan yang interaksi yang padat diantara perusahaan yang berpartisipasi.

• Menilai Tantangan yang Diakibatkan oleh Sistem Informasi Strategi dan Solusi Manajemen.
Mengimplementasikan system strategi sering memerlukan perubahan besar organisasi dan transisi dari satu tingkat sosioteknis ke tingkat sosioteknis lainnya. Perubahan semacan ini disebut transisi strategis dan sering sulit dan menyakitkan untuk diraih. Lebih lagi, tidak semua system itu menguntungkan, dan bisa menjadi saat mahal untuk dibangun . banyak sistim informasi strategi yang dapat mudah ditiru perusahaan lain sehingga keunggulan strategi tidak selalu dapat dipertahankan. Analisis sistim strategis sangat membantu.

TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

BAB 2

E-BASINESS GLOBAL :

BAGAIMANA BISNIS MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI

INTI DARI PEMBAHASAN PADA BAB 2 YAITU :

  • Penjelasan dan Gambaran Proses Bisnis dan Hubungannya dengan Sistem Informasi

Proses Bisnis adalah seperangkat aktivitas yang berhubungan secara logis yang menjelaskan baaimana tugas bisnis tertentu dilaksanakan, dan bisnis dapat dipandang sebagai sekumpulan proses bisnis. Proses bisnis adalah aliran kerja yang konkret dari bahan baku, informasi, dan pengetahuan. Proses ini juga menunjukan cara yang unik di mana perusahaan mengkoordinasi pekerjaan. Para manajer perlu memerhatikan proses bisnis karena mereka menentukan seberapa baik perusahaan dapat menjalankan bisnisnya, sehingga menjadi sumber yang potensial dari keberhasilan atau kegagalan strategi. Meskipun setiap fungsi bisnis utama memiliki serangkaian proses bisnisnya sendiri, banyak proses bisnis lainnya mencapai efisiensi yang besar dengan mengotomatiskan bagian dari proses ini atau dengan membantu mendesain ulang dan mempersingkat proses tersebut.

  • Jenis System Informasi Yang Mendukung Fungsi Bisnis Utama, yaitu :
    1. Penjualan dan Pemasaran
    2. Manufaktur dan Produksi
    3. Keuangan dan Akuntasi
    4. Sumber Daya Manusia

Pada setiap tingkatan organisasi, system informasi mendukung area fungsional utama dari bisnis. System penjualan dan pemasaran membantu perusahaan mengindentifikasi pelanggan produk dan jasa perusahaan, mengembangkan produk dan jasa untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, mempromosikan produk dan jasa, menjual produk dan jasa, dan memberikan dukungan pelanggan ynag berkelanjutan. System manufaktur dan produksi berhubungan dengan perencanaan, pemgembangan, dan produksi barang dan jasa, dan mengendalikan aliaran produksi. System keuangan dan akuntai menjaga data aset keuangan dan aliran dan perusahaan. System SDM menjaga catata karyawan, menelusuri kemampuan karyawan, kinerja, dan pelatihan, serta mendukung perencanaan kompensasi dan pengembangan karier karyawan.

  • Mengevaluasi Peran yang Dimainkan oleh Sistem yang Melayani Berbagai Tingkatan Manajemen pada Bisnis dan Hubungannya Satu Sama Lain.

Ada empat jenisutama system informasi dalam organisasi kontemporer yang melayani manajemen operasi, menengah, senior. System yang melayani manajemen operasi antara lain system pemrosesan transaksi (TPS), seperti system penggajian dan pemesanan yang melacak aliaran transaki ruti harian yang diperlukan untuk menjalankan bisnis. SIM dan DSS memberikan laporan dan akses ke kinerja perusahaan saat ini dan catatan histories pada perusahaan. Kebanyakan laporan SIM memadatkan informasi dari TPS dan tidak benar-benar bersifat analitis. DSS mendukung keputusan manajemen ketika keputusan ini unik, berubah dengan cepat, dan tidak dapat dispesifikasikan dengan mudah sebelumnya. DSS memiliki model analitis dan kemampuan analisis data yang lebih maju dari pada SIM dan sering kali menggunakan informasi dari sumber eksternal dan internal.

ESS mendukung manajemen senior dengan memberikan data kepentingan terbesar pada pembuat keputusan manajemen senior, sering kali dalam bentuk grafik maupun diagram yang di kirimkan melalui portal. ESS memiliki kemampuan analitis yang terbatas namun dapat menggunakan peranti lunak grafik canggih dan berbagai sumber informasi eksternal dan internal.

  • Bagaimana Aplikasi Perusahaan Dan Internet Mempromosikan Integrasi Proses Bisnis Dan Meningkatkan Kinerja Organisasional.

Aplikasi perusahaan, seperti system perusahaan, system manajemen rantai pasokan, system manajemen hubungan pelanggan, dan system menajemen pengetahuan, didesain untuk menunjang koordinasi dan intregrasi proses keseluruhan organisasi sehingga organisasi dapat beroperasi secara efisien. Aplikasi ini mencakup berbagai fungsi dan proses bisnis dan bisa terkait dengn proses bisnis organisasi lain. System perusahaan mengintegrasikan proses bisnis internal perusahaan ke dalam sebuah system peranti lunak seningga informasi bisa mengalir di sepanjang organisasi, meningkatkan koordinasi , efesiensi dan pembuatan keputusan. System menajemen rantai pasokan membantu perusahaan mengelola hibungannya dengan pemasok untuk mengoptimalkan perencanaan, pengasaan, produksi, dan pengiriman barang dan jasa. Manajemen hubungan pelanggan menggunakan system informasi untuk mengkoordinasikan semua proses bisnis di sekitar interaksi perusahaan dengan pelanggannya untuk mengoptimalkan pendapatan perusahaan dan kepuasan pelanggan. System manajemen pengetahuan membuat perusahaan dapat mengoptimalkan penciptaan, pembagian, dan distribusi pengetahuan untuk meningkatkan proses bisnis dan keputusan manajemen.

  • Menilai Peran fungsi Sistem Informasi pada Bisnis

Departemen system informasi adalah unit organisasi formal yang bertanggung jawab atas layanan teknologi informasi. Departen sitem informasi bertanggung jawab memelihara piranti keras, piranti lunak, penimpan data, dan jaringan yang mencakup insfrastruktur TI perusahaan. Manjemen system informasi, dan sering dikepalai oleh CIO.

Ada cara alternative untuk mengorganisasikan fungsi TI dalam perusahaan. Perusahaan yang kecil tidak akan mempunyai kelompok system informasi formal. Perusahaan yang lebih besar akan memiliki departemen system informasi yang terpisah yang dapat diorganisasikan bersama beberapa lini yang berbeda, tergantung pada sifat dan kepentingan perusahaan. Setiap area fungsional dalam bisnis bisa memilili departemen system informasinya sendiri, yang diawali oleh CIO perusahaan. Fungsi system informasi bekerja sebagai departemen terpisah seperti departemen fungsional lainnya. Pengaturan ketiga yang ditemulan pada persahaan yang besar dengan banyak divisi dan lini produk adalah meminta departemen system informasiunutk setiap divisi melaporkan pada kelompok system informasi tingkat tinggi dan CIO.